Find Us On Social Media :

Implementasi Social Listening Tools di Tiga Perusahaan Besar Indonesia

By Liana Threestayanti,Rafki Fachrizal, Kamis, 6 Februari 2020 | 19:15 WIB

Ilustrasi Social Listening Tools (SLT)

Di lain sisi, Nirwana juga menjelaskan bahwa SLT kini menjadi sangat penting untuk diadopsi oleh perusahaan-perusahaan di Indonesia. Terlebih, perusahaan seperti Telkomsel sudah merasakan sendiri manfaat yang dihasilkan dari alat ini. 

“SLT sangat diperlukan sekarang ini untuk banyak hal antara lain dapat menangkap seluruh digital conversation di luar sana. Selain itu, bermanfaat untuk menangkap customer voice dan juga membantu product development secara komprehensif,” pungkas Nirwana.

JNE: Menjadi Acuan untuk Membuat Strategic Campaign

Tidak sedikit perusahaan di Indonesia yang telah merasakan manfaat dari SLT. Di bidang Logistik misalnya. JNE (Jalur Nugraha Ekakurir), yang merupakan salah satu perusahaan di bidang tersebut mengaku telah menggunakan SLT sejak tahun 2016 lalu.

Eri Palgunadi, VP of Marketing, JNE, mengatakan bahwa SLT digunakan untuk memantau engagement JNE dengan para pelanggannya di media sosial. “SLT juga digunakan untuk memonitoring topik atau isu tentang brand yang sedang dibicarakan khalayak netizen, dan hal yang menjadi tren saat ini,” ujarnya.

Berdasarkan hasil monitoring tersebut, dijelaskan Egi bahwa tim marketing JNE dapat melakukan analisis data untuk rencana pengembangan bisnis secara cepat dan tepat sasaran. “Analisa data SLT dapat menjadi acuan kami untuk membuat strategic campaign,” ucap Egi.

Terkait dengan tantangan, menurut Egi ada sekiranya dua tantangan yang dihadapi JNE dalam memanfaatkan solusi SLT ini. “Tantangannya adalah harus cermat dalam menganalisa secara akurat data-data yang disajikan. Selain itu, tantangan lainnya yaitu menentukan langkah atau strategi yang tepat untuk dilakukan sebagai respon dari berbagai isu atau topik yang sedang terjadi,” ungkap Egi.

Di balik kedua tantangan itu sendiri, Egi mengungkapkan bahwa itu hanyalah resiko kecil dibandingkan dengan manfaat yang bisa diraih perusahaan dengan alat ini. Oleh karena itu, ia pun menilai bahwa alat ini sangat perlu diadopsi oleh perusahaan Indonesia yang kini tengah berada di era tranformasi digital.

“Dengan kemampuan yang dimiliki SLT, kinerja perusahaan berpotensi untuk meningkat dan juga dapat terus mempertahankan pelayanan prima kepada para pelanggannya,” kata Egi.

L’Oreal Indonesia: Operasi dan Komunikasi Bisnis yang Relevan dengan Tren

Sebagai perusahaan kecantikan ternama di dunia, L’Oreal mengandalkan SLT sebagai salah satu perangkat penting yang melandasi pengambilan keputusan bisnis secara holistik.

“Kami percaya bahwa jantung dari L’Oréal adalah konsumen,” ujar Manashi Guha, General Manager, Consumer Product Division, L’Oréal Indonesia. Oleh karena itu, insight dari konsumen tentunya menjadi prioritas L’Oreal, selain memahami audiens yang lebih luas dan tren di bidang kecantikan yang sedang hype.