Review Acer Aspire 5 (A514-52G-799Y): Cocok untuk Berbagai Aktivitas

Acer kembali menghadirkan salah satu SKU dari seri Aspire 5-nya yang kali ini dipersenjatai dengan prosesor Intel Core Generasi ke-10 dengan codename Comet Lake. Laptop yang punya seri lengkap Aspire 5 A514-52G-799Y ini dilengkapi pula dengan kartu grafis tambahan NVIDIA GeForce MX250, memori utama 8 GB DDR4-3200, serta kombinasi media simpan berupa SSD 128 GB dan HDD 1TB. Perlu kami sampaikan SKU dari unit yang diuji secara rinci karena SKU dari Aspire 5 cukup beragam dan memiliki spesifikasi yang berbeda.

Sebagai laptop yang mengusung portabilitas, Acer Aspire 5 yang kami uji memiliki dimensi yang tergolong lebar dan besar. Banyak laptop untuk portabilitas masa kini yang mulai memangkas dimensi sehingga lebih ramping. Begitu pula dengan bobot yang lebih ringan. Meski lebar, laptop ini masih terbilang tipis dengan ketebalan 1,79 cm. Sementara, untuk bobot, SKU yang kami uji memiliki sekitar 1,7 kg.

Hadir dengan satu pilihan warna yaitu biru, kover atasnya menggunakan material aluminium yang memiliki lapisan kesat dan tidak mudah kotor oleh sidik jari maupun tangan.

Laptop ini hadir dengan desain polos berwarna biru. Menarik bagi yang tidak suka desain dengan motif yang bermacam-macam. Kover atasnya menggunakan material aluminium dengan lapisan kesat. Hal itu membuatnya tidak mudah kotor saat dipegang. Bagian dalamnya juga memiliki warna biru, tetapi lebih gelap. Yang menarik, engselnya cukup fleksibel sehingga layar bisa ditekuk sampai 180°. Engselnya yang berukuran panjang terbilang kokoh yang membuat layar bisa dibuka hanya dengan satu tangan saja.

Layarnya berukuran 14 inci dengan resolusi 1.920 x 1.080 piksel. Dengan panel IPS, tampilannya cukup bagus dan memiliki sudut pandang yang lebar. Layar tersebut sudah cukup bagus untuk kebutuhan mulai dari melakukan pekerjaan di rumah sampai menjalankan multimedia. Desain bezel juga terbilang cukup baik; sisi kiri dan kanan cukup tipis, meski di sisi atas masih cukup tebal. Webcam-nya sendiri memiliki ukuran kecil.

Acer Aspire 5 yang diuji memiliki engsel berukuran panjang yang fleksibel karena bisa ditekuk sampai kemiringan 180°.

Sebagai laptop lebih untuk produktivitas, Acer menggunakan prosesor Intel Core i7-10510U. Sebagai seri U, prosesor ini memang kerap digunakan pada laptop-laptop tipis karena membutuhkan daya dan menghasilkan suhu lebih rendah. Intel Core i7-10510U memiliki 4 core dan 8 thread. Kombinasi dengan kartu grafis NVIDIA GeForce MX250 membuatnya mumpuni untuk menjalankan gim yang tidak berat seperti gim Esport ala Dota2, Apex Legends, dan CS: Go.

Sebagai laptop tipis, Acer tentu memperhatikan sistem pendinginnya. Untuk sirkulasi udara panas, Acer menyediakan lubang pembuangan yang terletak di belakang engsel layar. Seperti biasa lubang intake hadir pada bagian bawah. Sementara, bagian dalamnya hanya menyediakan satu kipas dan satu heatpipe.

Laptop ini punya konektor yang cukup lengkap. Hanya saja, USB 3.1 Type-C-nya tidak mendukung DisplayPort dan power delivery.

Pada pengujian suhu, kami melakukan stres test dan melihat sejauh mana prosesor dalam kondisi berbeban penuh. Pengujian dilakukan selama 15 menit. Kami memperoleh suhu prosesor yang stabil pada 71° C dengan suhu tertinggi yang sempat mencapai 83° C. Pada kondisi ini prosesor menurunkan frekuensi kerjanya sampai menjadi 3,1 GHz. Lagi-lagi kami sampaikan bahwa skenario stres test hanya untuk mengetahui sejauh mana performa prosesor dalam kondisi berbeban penuh serta manajemen suhunya. Skenario tersebut jarang ditemui pada kebanyakan penggunaan.

Buat yang suka bekerja dalam kondisi gelap atau temaram, kibornya sudah menggunakan backlight yang memiliki pengaturan dua tingkat kecerahan melalui tombol F8.

Acer Aspire 5 yang kami uji menggunakan baterai dengan kapasitas 48 Wh. Untuk melihat kemampuannya, kami melakukan pengujian dengan dua skenario. Yang pertama dengan menjalankan PCMark 10 untuk menyimulasikan laptop saat menjalankan aplikasi berbasis office secara nonstop. Hasilnya laptop mampu bertahan 10 jam 39 menit. Yang kedua adalah dengan menjalankan video Full HD secara looping. Namun untuk skenario kedua, kami mengatur baterai ke pilihan Performance dan tingkat kecerahan layar ke 100%. Hasilnya, laptop mampu bertahan 6 jam 23 menit.

Secara keseluruhan, baterai laptop ini memiliki daya tahan yang bagus. Dengan daya tahan tersebut, Anda bisa menggunakan laptop di tempat-tempat yang tidak terdapat stopkontak dan tetap bisa beraktivitas dengan lebih santai tanpa khawatir baterai cepat habis.

Lubang intake yang akan mengisap udara dari bawah dan menyalurkannya ke dalam. Pastikan area ini tidak terhalang agar sirkulasi udara lebih lancar.

Kesimpulan

Dengan spesifikasi terbaru ditambah dengan NVIDIA GeForce MX250, Acer Aspire 5 (A514-52G-799Y) cocok digunakan untuk berproduktivitas maupun menjalankan multimedia. Tambahan yang menyenangkan adalah daya tahan baterai yang baik; keunggulan yang dibutuhkan bagi yang sering bekerja di luar rumah.

Plus: Performa bagus di kelasnya, desain minimalis elegan, engsel fleksibel, kibor dengan backlight, daya tahan baterai baik, menggunakan SSD plus HDD, tidak panas.

Minus: Bodi terbilang besar, porta USB Type-C bukan Thunderbolt 3.

Hasil Uji

*lebih cepat lebih baik, **lebih lama lebih baik

Spesifikasi