Find Us On Social Media :

Teknologi Berkinerja Lebih Baik Bisa Mengurangi Stres dalam Bekerja

By Cakrawala, Selasa, 16 Februari 2021 | 18:30 WIB

Ilustrasi bekerja menggunakan teknologi.

 

Penulis: Martin Wibisono (Direktur, Commercial Client, Dell Technologies, Indonesia dan Filipina).

 

Hasil studi terbaru dari Dell Technologies mengungkapkan bahwa perangkat atau alat produktivitas adalah permintaan utama pekerja atau karyawan di Indonesia kepada perusahaan untuk mendukung bekerja jarak jauh. Seiring perkembangan yang terus terjadi pada bidang teknologi, tentunya wajar jika harapan kita akan kinerja/keandalan teknologi juga terus berkembang.

Perkembangan Hubungan Antara Manusia dan Teknologi

Teknologi dapat membantu kita saling terhubung, belajar, menyelesaikan pekerjaan, dan menata ulang kehidupan kita sehari-hari. Namun, dengan makin besarnya ketergantungan manusia pada teknologi dalam kehidupan sehari-hari, mereka pun jadi lebih sensitif pada keunggulan atau kekurangan kinerja teknologi tersebut.

Tuntutan akan kinerja terbaik terus meningkat dan perusahaan-perusahaan yang mengerti tentang dampak teknologi terhadap manusia memiliki keunggulan. Tidak hanya mereka bisa menghadirkan pengalaman yang lebih baik, melainkan juga membantu karyawan mereka untuk menjadi lebih efektif dan efisien.

Tahun 2020 Dell Technologies melakukan penelitian untuk memahami apa yang dibutuhkan pelanggan dan inovasi apa yang perlu dilakukan sejalan dengan perubahan kebutuhan yang terus terjadi. Studi ilmu saraf perdana yang dilakukan, dinamakan studi “Brain on Tech”, bertujuan untuk mempelajari hubungan antara manusia dan teknologi, serta dampaknya terhadap kemampuan kita bekerja. Kami ingin tahu dampak dari kinerja teknologi terhadap seluruh kesejahteraan hidup kita.

Bekerja sama dengan EMOTIV; pemimpin global dalam teknologi penginderaan otak (brain sensing) portabel dan ilmu saraf konsumen; aktivitas otak para peserta diobservasi secara real time (menggunakan headset pemindaian EEG (Electroencephalography) — aktivitas kelistrikan otak) saat mereka bekerja dan berinteraksi dengan teknologi. Studi ini menghasilkan wawasan ilmiah yang lebih kaya dibandingkan survei yang umumnya hanya meminta partisipan mengisi daftar pertanyaan.

Sekilas hasil studi ini mengonfirmasi hipotesis bahwa bekerja dengan teknologi berkinerja tinggi dan andal maupun teknologi yang tidak responsif dan tidak bisa diandalkan berdampak langsung terhadap produktivitas dan perasaan karyawan. Hubungan keduanya memberikan wawasan yang lebih dalam.

Menggunakan Teknologi untuk Mempercepat Produktivitas dan Efisiensi

Dalam era baru ini, PC seringkali menjadi satu-satunya hubungan fisik yang menghubungkan karyawan dengan perusahaan tempatnya bekerja. Namun, apa yang tidak disadari oleh sebagian besar orang adalah PC tidak hanya untuk bekerja, tapi juga sebagai gerbang untuk terlibat dengan budaya perusahaan, serta terhubung dengan pelanggan dan kolega. Selain itu, bagi sebagian besar orang, TI bukan lagi hanya sekadar suatu tempat di ruang tertutup kecil yang membantu ketika sebuah komputer rusak atau saat tidak bisa mengakses komputernya.

Jadi apa arti dari studi ini bagi pemilik usaha, ahli TI, pemimpin SDM dan karyawan? Studi Brain on Tech mengungkapkan bahwa memastikan karyawan bisa menggunakan teknologi yang bekerja dengan baik dan solid kini jauh lebih penting dari sebelumnya. Sejak hari pertama, pengalaman bekerja menggunakan PC sangat penting dan memastikan produktivitas yang optimal. Berikut beberapa contohnya.

Memberikan Pengalaman Teknologi yang Terbaik Berdampak pada Perasaan Karyawan

Teknologi yang “menantang” bisa membuat dinamika kehidupan dan bekerja saat ini menjadi lebih menegangkan. Studi Brain on Tech menunjukkan bahwa teknologi yang berfungsi dengan baik memberi dampak positif pada perasaan dan mengurangi stres karyawan, menciptakan keuntungan emosional dan retensi jangka panjang. Inilah sejumlah contohnya.

Menjaga produktivitas dan kebahagiaan karyawan adalah prioritas utama perusahaan saat ini sejalan dengan upaya mereka melawan kelelahan. Perusahaan bisa menjawab tantangan ini dengan memberikan pengalaman teknologi terbaik. Misalnya memastikan karyawan memiliki pengaturan teknologi yang tepat — termasuk peranti lunak dan periferal — atau memberi karyawan kesempatan untuk menyesuaikan pengaturan teknologi sesuai kebutuhan mereka. Perusahaan bisa memanfaatkan solusi dan layanan seperti PC as a service (PCaaS) untuk membantu memodernisasi pengalaman karyawan dengan harga berbasis langganan dan tanpa investasi di muka. Berikan teknologi yang mudah diatur dan aman langsung ke karyawan dengan aturan (set up) minimum, serta dorong karyawan untuk melakukan hari kerja fleksibel.

Di dunia/era “Bekerja dari Mana Saja” (Work from Anywhere), manusia, produktivitas, kesehatan, dan kesejahteraan adalah faktor-faktor penting yang harus dipertimbangkan. Investasi terbaik yang bisa dilakukan perusahaan untuk mengurangi stres dan meningkatkan produktivitas adalah menyediakan pengalaman teknologi andal dan lancar untuk mengurangi ketegangan dan membantu karyawan mencapai tujuan kerja mereka.

 

InfoKomputer secara rutin menyelenggarakan kelas daring secara gratis untuk membantu meningkatkan kemampuan IT professional di Indonesia. Jika Anda tertarik, silakan daftar di sini.