2. Sebar Keyword di Situs Web
Setelah menemukan keyword yang tepat, sekarang saatnya menyebar keyword tersebut di situs web Anda.
Sebisa mungkin sematkan keyword pada judul, deskripsi produk, meta description, URL ataupun header.
Hindari penggunaan keyword yang berulang pada satu halaman situs web. Anda bisa mengakalinya dengan mencari alternatif keyword berupa sinonim atau kata serupa yang juga memiliki volume pencarian yang baik.
Misalnya, ‘jual sepatu’ menjadi ‘sepatu murah’ atau ‘grosir sepatu’ dan sebagainya. Dengan menyebar keyword yang tepat pada situs web bisnis Anda akan membantu Google mengenali tentang dan seperti apa situs web Anda sebenarnya, sehingga dapat direkomendasikan kepada pengguna lain.
3. Fokus Pada Penawaran Unik Anda
Untuk meningkatkan posisi dalam pencarian web di industri Anda, carilah kata-kata yang sesuai dengan kelebihan produk atau layanan usaha Anda seperti penawaran yang unik ataupun lokasi usaha.
Perlu diketahui bahwa terdapat persaingan yang ketat ketika Anda membeli iklan di hasil pencarian gratis yang menyebabkan iklan Anda bisa muncul di atas ataupun di bawah.
Maka dari itu, jika Anda memiliki anggara iklan digital yang minim, gunakan kata kunci khusus yang betul-betul sesuai dengan penawaran unik Anda.
4. Perhatikan Nama File
Situs web bisnis biasanya memerlukan aset visual berupa foto ataupun video untuk mempercantik tampilannya.
Sebelum mengunggah file, pastikan Anda mengubah namanya menjadi lebih relevan dengan keyword. Sebagai contoh, Anda ingin mengunggah foto produk sepeda ke situs web Anda.