Review Razer Nommo Pro: Tidak Hanya Main Gim, Nonton Film pun Cocok

Razer yang terkenal dengan produk untuk bermain gimnya punya beberapa produk yang salah satunya adalah Nommo Pro. Meski bertajuk untuk bermain gim, Razer Nommo Pro merupakan set speaker aktif 2.1 yang juga cocok untuk aktivitas lain seperti menonton film. Hal ini bisa dilihat dari sertifikasi THX dan Dolby Audio yang dimilikinya.

Paket Razer Nommo Pro terdiri dari satu subwoofer, dua satelit, USB controler dongle atau disebut dengan Control Pod, serta beberapa kabel pendukung. Ukuran speaker-nya terbilang besar, terutama subwoofer-nya.

Berbentuk silinder, subwoofer itu memiliki ukuran dan bentuk mirip tabung galon air mineral. Bobotnya pun mencapai 6 kg. Sementara, dua satelitnya masing-masing punya bobot 2,35 kg. Jadi, jika ditotal, satu unit Razer Nommo Pro punya bobot lebih dari 10 kg. Bobotnya tersebut juga dikarenakan material yang digunakannya, yaitu aluminium dengan build quality premium. Dimensinya yang besar dan berat umumnya menandakan bahwa ini merupakan speaker yang bertenaga.

Masing-masing satelitnya dilengkapi dengan tweeter, sedangkan landasannya terdapat LED RGB yang bisa diatur melalui peranti lunak.

Sementara, satelitnya berbentuk bulat berdiameter tiga inci dengan bulatan kecil lain di bagian atasnya. Untuk bulatan bagian atas merupakan tweeter dengan diameter 0,8 inci. Satelit ini terhubung dengan kabel permanen dengan lapisan paracord yang cukup tebal dan solid.

Satelit Razer Nommo Pro memiliki penyangga yang landasan bawahnya terdapat LED RGB yang menampilkan ciri khas aura gaming. Pencahayaan LED RGB bisa diatur melalui peranti lunak Razer Synapse yang universal digunakan seperti pada produk Razer lainnya. Namun, pencahayaan ini terasa kurang terang dan hanya berupa garis tipis; baru terasa keliatan menarik saat digunakan pada ruang dengan pencahayaan minim alias temaram.

Untuk mengaktifkan perangkat disertakan pula Control Pod. Fungsi lain yang dimilikinya adalah untuk mengatur volume dan juga sebagai saklar untuk berpindah sumber koneksi dengan mudah. Koneksi yang didukung Razer Nommo Pro ada empat yang terdiri dari porta USB, optical, jack audio 3,5 mm, dan Bluetooth. Keempat koneksi bersangkutan terletak di bagian belakang subwoofer.

Controller yang disebut dengan Control Pod berfungsi untuk mengaktifkan speaker, mengatur volume suara, serta mengganti sumber suara.

Secara rinci, koneksi USB dan 3,5 mm bisa digunakan untuk menghubungkan ke PC desktop atau laptop. Sementara, koneksi optical untuk game console, serta Bluetooth untuk gadget seperti smartphone dan komputer tablet. Tidak hanya itu, di pinggir Control Pod terdapat pula jack audio 3.5 mm jika Anda ingin menghubungkan dengan headphone.

Anda bisa menghubungkan semua secara bersamaan dan mengaturnya melalui Control Pod tersebut. Khusus untuk koneksi Bluetooth ke smartphone dan komputer tablet, Anda mesti mengunduh aplikasi Razer Nommo Pro melalui Google Play untuk Android atau App Store untuk iOS.

Selain bentuknya yang premium, Razer Nommo Pro juga memiliki kemampuan yang mantap. Sebagai speaker untuk bermain gim, kami coba memainkan beberapa gim seperti PES 2021, Tomb Raider, serta DiRT 5. Spesifikasinya tidak menyebutkan berapa dayanya, tetapi bisa kami pastikan bahwa suaranya cukup menggelegar. Apalagi suara basnya yang bertenaga dan terasa “nendang banget”. Dengan volume 50%, suaranya sudah cukup kencang digunakan pada kamar berukuran 4 m x 4 m.

Subwoofer-nya memiliki ukuran cukup besar berbentuk silinder yang lebih cocok diletakkan di bawah meja dibanding di atas meja. Ukurannya kurang lebih mirip dengan tabung galon air mineral.

Kami juga memainkan gim-gim kompetitif seperti Valorant, PUBG, dan CS:GO. Dan lagi-lagi kami sangat menyukai suara letupan senjata yang sangat terasa hentakannya. Hal ini membuat bermain gim terasa lebih asyik. Khusus gim kompetitf yang dimaksud kerap menampilkan suara musuh dari berbagai arah. Langkah-langkah musuh memang cukup terdengar, tetapi arah suara tersebut tidak terlalu jelas datangnya dari mana. Speaker ini terasa kurang detail dalam menampilkan arah suara datangnya musuh. Mungkin karena merupakan speaker 2.1, suara terdengar lebih fokus dari area depan.

Seperti disebut sebelumnya, Razer Nommo Pro juga sudah mendapatkan sertifikasi THX dan Dolby Audio yang artinya cocok pula digunakan untuk menonton film. Saat kami gunakan untuk menonton film, suaranya mirip home theater. Apalagi jika volume suara diatur sampai 100% yang bisa didengar ke rumah tetangga sampai beberapa blok. Pada volume maksimal ini suaranya tidak pecah dan masih tetap terjaga.

Razer Nommo Pro menyediakan empat pilihan masukan yang terdiri dari porta USB, optical, jack audio 3,5 mm, dan Bluetooth yang posisinya ada di bagian belakang subwoofer.

Untuk musik, speaker ini juga bisa diandalkan. Alunan musik akustik terdengar jernih dan detail. Lagu-lagu berjenis disko dengan dentuman bas, juga terasa mantap berkat subwoofer yang besar.

Namun, untuk mendapatkan suara yang nyaman ataupun sesuai, kami lebih menyukai pengaturan equalizer secara manual. Karena secara default, bas terasa lebih dominan. Pengaturan bisa dilakukan melalui peranti lunak Razer Synapse. Pilihan bass boost pada posisi 10 menurut kami sudah cukup mantap. Pengaturan bass boost sendiri bisa dimaksimalkan sampai posisi 100.

Razer Synapse juga menyediakan beberapa pengaturan lain. Misalnya saja pengaturan preset yang juga bisa dilakukan secara manual. Di sini Anda juga mendapatkan pilihan suara THX ataupun Dolby yang dibuat untuk menonton film. Seperti telah disebutkan, Anda bisa mengatur skenario pencahayaan RGB sehingga speaker terlihat sedikit lebih meriah.

Dengan peranti lunak Razer Synapse, Anda tidak hanya bisa mengatur equalizer untuk suara melainkan juga efek pencahayaan RGB.

Kesimpulan

Dengan banderol harga yang cukup mahal yaitu Rp9.499.000, kemampuan Razer Nommo Pro memang tidak mengecewakan. Harga tinggi yang dibayarkan sepadan dengan apa yang didapat dari speaker 2.1 ini. Anda mendapatkan subwoofer besar dengan suara menggelegar, dua satelit bersuara bening, dukungan ragam konektivitas, serta Control Pod sebagai pengatur volume.

Plus: Suara bas yang bertenaga, desain dan build quality yang premium, ada LED RGB di sisi bawah, dilengkapi Control Pod, dukung beberapa koneksi, ada sertifikasi THX dan Dolby Audio..

Minus: Harga tinggi, dimensi subwoofer yang besar.

Spesifikasi