Windows 10 dan 11 Ada di 1,4 Miliar Perangkat, Begini Sejarah Windows

By Liana Threestayanti, Jumat, 15 Juli 2022 | 19:00 WIB
Windows masih menjadi sistem operasi terkemuka. Namun, tahukah Anda sejarah di balik kesuksesan Windows, hingga Windows 10 dan Windows 11?

Windows masih menjadi sistem operasi terkemuka. Namun, tahukah Anda sejarah di balik kesuksesan Windows, hingga Windows 10 dan Windows 11?

Windows 7 menampilkan taskbar berupa ikon persegi yang lebih kecil menggantikan ikon persegi panjang untuk software yang diperkecil. Versi ini juga mengusung untuk pertama kalinya taskbar yang menyertakan menu Jump Lists untuk ikon yang menyediakan akses lebih cepat ke file yang baru dibuka. Microsoft juga memperluas thumbnail preview dari taskbar untuk menampilkan beberapa jendela dari perangkat lunak yang sama.

Windows 8 dan 8.1

Dengan meningkatnya komputasi seluler/mobile, Microsoft mengembangkan Windows 8 sebagai sistem operasi yang lebih dioptimalkan untuk layar sentuh dibandingkan pendahulunya. Versi ini memiliki desain Metro UI baru sehingga tampilannya terlihat lebih modern.

Windows 8 mengganti menu Start dengan Metro Start Screen yang menyertakan tile yang dapat disesuaikan untuk membuka perangkat lunak. Melalui Windows 8, Microsoft juga memperkenalkan Windows Store sebagai “toko aplikasi” tempat pengguna mengunduh aplikasi.

Sayangnya, misi ini justru mendatangkan ketidaknyamanan bagi sebagian pengguna. Windows 8 nyaris bukan pilihan yang ideal bagi pengguna PC versi lama yang ingin meningkatkan kemampuan perangkatnya karena fitur layar sentuh tidak akan berguna. 

Windows 8 juga dianggap agak terlalu berbeda dari pendahulunya sehingga membingungkan sebagian pengguna. Microsoft kemudian memulihkan tombol Start pada  Windows 8.1, tetapi itu tidak cukup untuk meyakinkan lebih banyak pengguna untuk meng-upgrade perangkatnya ke versi ini. 

Baca juga: Windows 10 Anda Belum Update Terbaru? Begini Cara Update Windows 10

Windows 10

Diluncurkan pada tahun 2015, Windows 10, oleh salah satu pengembang di Microsoft dikatakan akan menjadi versi terakhir dari Windows. Ternyata makna “terakhir” di sini bukan seperti yang kita pikirkan. Microsoft memang mengambil pendekatan berbasis layanan yang berbeda untuk Windows 10 dengan merilis dua pembaruan tahunan reguler untuk memperluas fitur-fitur pada platform tersebut.

Sistem operasi ini lebih fokus pada PC desktop daripada pendahulunya. Pembaruan yang bisa pengguna temukan di sini, antara lain, desain ulang sepenuhnya menu Start dengan mengusung app tile shortcut terintegrasi.  

Dan dengan Windows 10, untuk pertama kalinya, pengguna dapat mengatur beberapa desktop virtual sehingga dapat mengurangi keruwetan taskbar. 

Selain itu Microsoft untuk pertama kalinya membenamkan aplikasi asisten virtual Cortana di Windows. Pembaruan selanjutnya dari Windows 10 menambahkan fitur timeline, clipboard history, dan dark mode. 

Untuk lebih menarik minat pengguna, Microsoft merilis Windows 10 dengan penawaran one-year free upgrade. Upaya ini cukup membuahkan hasil karena Windows 10 berhasil melampaui angka satu miliar untuk jumlah perangkat yang memasang versi ini. Dikutip dari makeuseof.com, Windows 10 adalah platform Windows terbesar dari sisi user base. 

Baca juga: Ingin Mengembalikan Windows 10 ke Awal? Ini Cara Reset Windows 10

Windows 11

Kehadiran Windows 11 pada bulan Oktober tahun 2021 cukup menjadi kejutan, terutama bagi pengguna yang percaya bahwa Windows 10 adalah versi terakhir dari Windows.  

Versi terbaru Windows ini utamanya mengusung sebuah desain ulang dari sisi visual. Windows 11 memiliki ikon taskbar terpusat, sudut jendela yang bundar, dan menu konteks bergaya baru. Windows 11 menyertakan File Explorer dengan antarmuka baru pada command bar. Sistem operasi terbaru ini juga mempertontonkan desain baru pada Settings dan Microsoft Store. 

Lebih dari pembaruan yang bersifat kosmetik, Windows 11 juga menampilkan fitur-fitur baru, seperti tombol Widget taskbar yang seolah menghidupkan kembali fitur desktop gadget tapi dalam format yang lebih terbatas. Fitur ini pertama kali diperkenalkan oleh Windows Vista. 

Fitur menarik lainnya adalah Snap Layouts. Penambahan fitur ini akan memungkinkan pengguna memilih layout (tata letak/susunan) window (jendela) yang berbeda.

Pasang surut telah dialami Windows selama beberapa dekade. Namun sejak pertengahan 1990-an hingga saat ini, sistem operasi ini diakui masih merajai platform desktop. Windows masih menguasai 75 persen pangsa pasar sistem operasi desktop.

Dan rilis Windows 11 tahun lalu memperlihatkan komitmen Microsoft untuk terus memperluas sistem operasi andalannya yang sudah mencapai usia 37 tahun sejak peluncuran versi perdana Windows.