Meskipun Lee tidak mengungkapkan rincian ruang lingkup bisnis perusahaan baru, dia mengatakan pendanaan dan daya komputasi untuk Project AI 2.0 telah “diperoleh secara bertahap”, dan dia sekarang berharap untuk menarik talenta dari seluruh dunia.
Perjalanan Karir
Lee Kai-fu sendiri adalah seorang pengusaha, investor, dan ahli teknologi asal Taiwan yang telah memainkan peran penting dalam pengembangan teknologi di seluruh dunia.
Lahir pada tahun 1961 di Taiwan, Lee Kai-fu lulus dengan gelar sarjana dalam ilmu komputer dari Universitas Columbia dan kemudian memperoleh gelar doktor dalam ilmu komputer dari Carnegie Mellon University.
Karir Lee Kai-fu dimulai pada tahun 1983 ketika ia bergabung dengan Apple Computer sebagai insinyur perangkat lunak.
Dia kemudian bekerja di berbagai perusahaan teknologi seperti Silicon Graphics, Microsoft, dan Google. Lee Kai-fu menjadi bos Google China pada tahun 2005 dan memimpin operasi Google di China selama empat tahun.
Setelah meninggalkan Google pada tahun 2009, Lee Kai-fu mendirikan perusahaan modal ventura sendiri, yaitu Innovation Works, yang berfokus pada membiayai startup teknologi di China.
Innovation Works telah mendukung banyak perusahaan teknologi sukses seperti Meitu, Didi Chuxing, dan Xiaomi.
Lee Kai-fu juga dikenal sebagai pengarang buku yang sukses di bidang teknologi. Buku-bukunya, termasuk "AI Superpowers: China, Silicon Valley, and the New World Order" dan "AI 2041: Ten Visions for Our Future", telah menjadi best-seller dan memberikan pandangan yang mendalam tentang masa depan teknologi.