Find Us On Social Media :

Begini Upaya Huawei Dorong Digitalisasi untuk Indonesia Emas 2045

By Liana Threestayanti, Sabtu, 9 Desember 2023 | 21:53 WIB

Menggelar Huawei Media Camp 2023, Huawei menegaskan komitmennya untuk terus memperkuat jalinan sinerginya dengan para pemangku kepentingan guna menyukseskan transformasi digital Indonesia.

Sementara di Indonesia, Huawei bersama Masyarakat Telematika Indonesia (MASTEL) dan Telkomsel berkolaborasi membangun jaringan 5G di Solo Technopark. 

Kolaborasi pembangunan jaringan 5G di Solo Technopark dilaksanakan berbarengan dengan penyelenggaraan konferensi tingkat tinggi 5G Ecosystems Acceleration for Indonesia Digital Vision 2030 & 2045. Konferensi ini disebut sebagai 5G live use case terintegrasi. 

Selain jaringan 5G, Huawei juga memberikan dukungan pada jaringan Kereta Cepat Whoosh  untuk menciptakan konektivitas modern bagi masyarakat urban di dua kota utama yakni, Jakarta dan Bandung. 

Pada proyek KA Cepat Whoosh, Huawei dan China Railway Signal and Communications (CRSC) berkolaborasi untuk membangun jaringan komunikasi berteknologi nirkabel di frekuensi 900 Mhz, sistem transmisi persinyalan, dan data center untuk menunjang operasional di KA Cepat Whoosh yang memiliki jalur sepanjang 142,3 kilometer.

Sinergi untuk Persiapkan Talenta Digital

Berkolaborasi dengan dunia pendidikan, Huawei ikut berperan dalam mempersiapkan talenta digital.

Selama satu tahun terakhir, Huawei Indonesia telah menjalin kerja sama dengan berbagai stakeholder pemerintahan, seperti Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi; Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak; Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN); Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas); dan Kantor Staf Presiden.

Kemitraan ini bertujuan meningkatkan kapasitas dan kompetensi talenta digital menyongsong era digital 5.0, dan mengantisipasi potensi ancaman serangan siber.

Untuk menjamin pemanfaatan teknologi bagi semua orang, Huawei juga fokus memperluas jangkauan konektivitas hingga ke daerah-daerah terpencil untuk menciptakan kesetaraan digital. Upaya ini diimbangi dengan proses peningkatan kapasitas dan wawasan digital SDM Indonesia.

Melalui komitmen “I Do,” Huawei menargetkan terciptanya 100 ribu insan Indonesia tanggap digital melalui sejumlah pelatihan dan sertifikasi hingga 2025. 

Saat ini, Huawei telah melatih lebih dari 93 ribu orang. "Huawei optimistis dapat menjangkau 100 ribu talenta digital satu tahun lebih cepat dari target," ucap Guo Hailong.

Baca juga: Berkontribusi pada Penciptaan Lapangan Kerja, Huawei Raih Naker Awards

Baca juga: Di OptiX Club 2023, Huawei Kenalkan Solusi, Inovasi F5G Terbaru