Find Us On Social Media :

Smart City Muara Enim : Inilah Terobosan Smart City di Muara Enim

By Adam Rizal, Rabu, 24 Oktober 2018 | 16:53 WIB

Penghargaan Adipura Kabupaten Muara Enim, Sumatera Selatan

Berikut gebrakan smart city kabupaten Muara Enim untuk smart city :

Smart Governance

Ardian Arifanardi (Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Muara Enim)

Ardian mengatakan konsep smart governance bertujuan untuk meningkatkan pelayanan masyarakat dari sisi pemerintahan dengan basis teknologi. Untungnya, pemkab Muara Enim sudah mengadopsi solusi Smart Governance jauh sebelum pemerintah menggulirkan program smart city.

Muara Enim memiliki sistem perizinan online yang memungkinkan masyarakat mengurus segala perizinan secara online tanpa harus datang ke instansi terkait. Masyarakat Muara Enim juga dapat melihat progres surat perizinan itu dari tanggal masuk hingga selesai pengurusannya.

Saat ini aplikasi perizinan online Muara Enim mampu menangani 20 macam perizinan dan perizinan usaha yang paling banyak. Selain itu, sistem perizinan secara online dapat mencegah oknum pungutan liar kepada masyarakat.

"Sistem ini sangat cepat, transparan dan tepat karena masyarakat dapat mengetahui perkembangan surat perizinan tersebut. Masyarakat pun diberikan kepastian kapan selesain perizinannya tersebut, jadi masyarakat tidak perlu bolak-balik datang ke instansi terkait untuk menanyakan perizinannya," ucapnya.

Selain, pemkab Muara Enim juga sudah menerapkan e-purchasing berbasis LPSE LKPP yang memungkinkan perusahaan mengikuti tender pemerintah dan mengetahui si pemenang tender melalui sistem e-purchasing tersebut. Saat ini seluruh sistem absensi seluruh ASN dan OPD di Muara Enim sudah menggunakan sidik jari.

Pemkab Muara Enim juga memiliki aplikasi pelayanan masyarakat yang bernama sistem pelayanan informasi dan keluhan masyarakat (SPIKM) yang saat ini telah terintegrasi dengan aplikasi LAPOR! SP4N milik Kemenpan RB.

"Kami telah memiliki admin yang bertugas mengontrol dan meneruskan laporan-laporan dari masyarakat secara real-time. Jika laporan masyarakat itu tidak dilanjuti oleh instansi terkait maka akan mendapatkan rapor merah," ujarnya.

"Bahkan, ada masyarakat yang menanyakan alamat," ujarnya.

Sistem berbasis web itu juga akan segera terintegrasi dengan SMS gratis melalui nomor SMS 9009 sehingga masyarakat memiliki banyak pilihan untuk melaporkan keluhan dan masyarakatnya.