Realme termasuk pabrikan yang cukup gesit bersiasat untuk menguasai pasar ponsel Indonesia. Sebab, kurun waktu 13 bulan, perusahaan ini berhasil menyalip Xiaomi dan masuk dalam posisi 4 merek ponsel terbesar di Indonesia, menggeser Xiaomi di posisi kelima.
Meski demikian, angka pengapalan keduanya sebenarnya hanya berselisih tipis, 12,6 persen (Realme) versus 12,5 persen (Xiaomi). Hal ini berdasarkan catatan pengapalan perusahaan riset pasar IDC pada kuartal tiga 2019 (periode Juli-September). Pengapalan adalah jumlah ponsel yang dikirim dari pabrik ke distributor.
"Kami tidak menyangka akan mencapai posisi 4 secepat itu," jelas Brand Manager Realme Indonesia Palson Yi dalam wawancara dalam konferensi pers di kawasan Kuningan, Jakarta.
Yi dan Analis pasar IDC Indonesia Risky Febrian Analis pasar IDC Indonesia Risky Febrian pun membeberkan sejumlah hal yang membuat prestasi Realme moncer sebagai merek ponsel yang tumbuh paling cepat di pasar Indonesia.
1. Harga sama
Serupa dengan sang "kakak" Oppo dan Vivo, Realme juga menerapkan strategi penjualan dengan menerapkan harga jualan yang sama di semua jalur distribusinya.
"Strategi Realme menjaga harga sama diseluruh lini, sehingga ini menjadi jaminan bagi konsumen bisa mendapat harga sama beli dimanapun," terang Risky.
Menurut Risky, konsistensi untuk menyediakan produk dengan harga yang sama di online dan offline merupakan salah satu kunci Realme bisa berkibar di pasar.
2. Tawaran Kualitas dan harga
Menurut Risky, Realme berhasil menghadirkan harga yang kompetitif dari ponsel dengan spesifikasi serupa di pasar. Ia pun menyebut desain Realme membuat gebrakan di pasar, meski tak menyebutkan secara spesifik desain apa yang dimaksud.
Namun, berdasarkan pengamatan CNNIndonesia.com, perusahaan ini cukup agresif menawarkan teknologi terbaru dengan harga cukup kompetitif.
Beberapa diantaranya seperti ponsel dengan Snapdragon 855 plus (Realme X2 Pro-mulai Rp7,8 juta), ponsel dengan empat kamera (quad camera) berteknologi 64 MP (Realme XT-mulai Rp3,9 juta), atau ponsel dengan kamera depan pop-up (Realme X-mulai Rp3,799 juta).
Penulis | : | Adam Rizal |
Editor | : | Adam Rizal |
KOMENTAR