Tak mau ketinggalan dari Microsoft Teams dan Zoom, Cisco segera rilis fitur virtual background untuk aplikasi desktop Webex.
Rencana menghadirkan latar belakang virtual bagi pengguna aplikasi video conference Webex di desktop telah dikemukakan Cisco, tapi belum ada kepastian waktunya.
Seiring meningkatnya aktivitas work from home, fitur virtual background pada aplikasi video conference pun kian diminati pengguna. Pasalnya tak semua pengguna video conference suka jika ruangan dalam rumahnya terlihat oleh para koleganya. Lagi pula, fitur ini pun ternyata bisa membuat rapat virtual lebih menyenangkan. Para karyawan berkompetisi menampilkan latar belakang yang paling lucu dan unik.
Aplikasi Cisco Webex sendiri sebenarnya sudah mendukung virtual background tapi terbatas untuk Webex berbasis iOS untuk perangkat mobile Appke dan pada touchscreen display Webex Desk Pro.
Dalam hal fitur virtual background, Zoom adalah pionirnya. Dalam versi perdananya di tahun 2016, Zoom sudah menyertakan fitur ini tapi mengharuskan pengguna memasang green screen untuk mengaktifkannya. Pada tahun 2019, fitur virtual background di Zoom tidak lagi membutuhkan layar hijau. Dan baru-baru ini Zoom memperkaya fitur latar virtual di desktop dengan kemampuan memasang background berupa video.
Kalau Zoom sudah memiliki fitur virtual background pada aplikasi versi PC dan mobile sejak lama, Microsoft baru bulan ini membenamkan fitur tersebut pada aplikasi desktopnya.
Pengguna Teams pun hanya bisa menggunakan gambar-gambar yang disediakan Microsoft sebagai virtual background. Namun di bulan Mei nanti, Microsoft akan memungkinkan pengguna mengunggah gambar apa saja sebagai latar virtual.
Kian banyak orang memanfaatkan aplikasi video conference untuk mendukung mereka bekerja dari rumah. Para vendor pun berpacu untuk meningkatkan fitur dan kapabilitas aplikasinya.
| Source | : | ComputerWeekly |
| Penulis | : | Liana Threestayanti |
| Editor | : | Liana Threestayanti |
KOMENTAR