Penggunaan Artificial Intellegence (AI) saat ini menjadi kunci sukses para perusahaan terkemuka, mulai dari e-commerce hingga pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM), mulai menjajal teknologi ini.
Laman Forbes (30/03/2020) menyebut penerapan AI memang bisa digunakan dalam banyak hal, mulai dari kegiatan marketing, riset dan pengembangan, IT operations, hingga di bidang human resources. Masifnya pemanfaatan teknologi ini pun secara perlahan mengubah kehidupan manusia.
Contoh pemanfaatan AI dapat ditemui dalam kegiatan sederhana di keseharian seperti berbelanja online. Teknologi ini ada dibalik cerdasnya fitur rekomendasi produk, kolom pencarian, dan virtual chat di situs-situs e-commerce.
Memanfaatkan teknologi ini konsumen dapat dengan mudah memperoleh produk sesuai kebutuhannya dan di sisi lain e-commerce dapat memberikan layanan yang memberi kepuasan lebih.
Baca Juga: iPhone Terbaru Diluncurkan, Pengguna Diminta Waspadai Phishing
Dua hal tersebut juga yang membuat perusahaan e-commerce Lazada dan gateway pembayaran LinkAja mengembangkan penerapan teknologi ini lebih lanjut dalam proses bisnisnya.
Melalui webinar Infokomputer bertajuk Tech Gathering: Accelerating Your Artificial Intelligence Initiatives Confirmation pada Kamis, (08/10/2020), kedua perusahaan tersebut menuturkan bagaimana pengalaman mereka mengembangkan AI.
Pada kesempatan tersebut, Head of Artificial Intelligence Lazada Indonesia Felix Yuwono, menyebut pengembangan AI di perusahaanya bertujuan untuk mempermudah Lazada dalam melayani konsumen.
Pengembangan ini pun tercetus akibat tingginya pembelanjaan selama masa pandemi. Selain itu, Lazada juga memprediksi bahwa belanja online akan semakin dipilih di masa depan. Lazada tidak mungkin mengandalkan tenaga customer services untuk melayani konsumen yang jumlahnya terus bertumbuh.
Baca Juga: MSI Luncurkan PC AiO seri Pro 24X dengan Harga Mulai Dari Rp13 juta
“Dari C level pasti tidak mungkin mau berinvestasi sebanyak itu untuk pelayanan pelanggan. Kalau gitu, bagaimana perusahaan bisa untung,” ujar Felix.
Melalui autonomation AI berupa ChatBot, Lazada membuat AI yang mampu menjawab pola pertanyaan serupa dari para konsumen, mulai dari informasi yang berkaitan dengan status pemesanan hingga pengembalian produk.
Penulis | : | Fathia Yasmine |
Editor | : | Sheila Respati |
KOMENTAR