Baca Juga: Microsoft: ISV Mampu Mendorong Transformasi Digital di Era Pandemi
3. Otomatisasi akan semakin menjadi inti dari transformasi bisnis digital yang berhasil
Salah satu di antara banyak manfaat dari otomatisasi adalah penghematan biaya. Hal ini disebabkan karena organisasi dapat mengerahkan waktu dan keahlian SDM ke aktivitas bernilai yang lebih tinggi di mana akan mendukung bisnis inti.
Keuntungan lainnya adalah peningkatan efisiensi pasar dan waktu yang lebih cepat. Semakin cepat organisasi membuat perubahan pada infrastruktur TI-nya, semakin sedikit waktu yang diperlukan untuk meluncurkan produk dan layanan baru.
4. Infrastruktur akan menjadi penghasil data yang utama
Di tahun-tahun yang lalu, data adalah sesuatu yang digunakan untuk tujuan intelijen dan infrastruktur bertugas membawa data tersebut kepada masing-masing orang. Namun sekarang infrastruktur menjadi penghasil data yang utama.
Bayangkan jika jaringan data dan analitik di sebuah kantor dapat mendeteksi dimana lokasi orang, pergerakannya dan kapan mereka berhenti. Sama seperti di lingkungan perdagangan, organisasi dapat mendeteksi jejak orang yang berbelanja untuk memastikan produk apa yang biasanya mereka cari dan beli serta apakah mereka mengalami pengalaman yang positif atau negatif.
5. Pengakuan pada peran keamanan siber dalam pemberdayaan bisnis digital akan meningkat
Untuk mengungkap teknik serangan penjahat siber, organisasi harus dapat melihat seluruh aplikasi, titik akhir (end point), jaringan dan para pengguna. Solusi kemanan siber yang terintegrasi sangat diperlukan agar penjahat siber tidak dapat menemukan celah untuk melancarkan serangan.
Baca Juga: Memulai Transformasi Digital dengan Memanfaatkan Hybrid IT Saat Ini
Penulis | : | Rafki Fachrizal |
Editor | : | Rafki Fachrizal |
KOMENTAR