Dalam kondisi beban penuh atau ketika dalam kondisi performa tinggi dan digunakan dalam waktu lama, suhu yang dihasilkan masih dalam batas wajar. Pantauan kami saat pengujian PCMark, suhu ada pada kisaran 36° C - 38° C, begitu pula saat bermain PUBG Mobile selama setengah jam.
Berbasis Android 12, tampilan antarmukanya menggunakan One UI 4.1. Kami suka dengan pilihan aplikasi atau bloatware yang terbilang sedikit. Dan untungnya, tidak ada iklan-iklan yang kerap tampil di notifikasi.
Bagi pemain gim, Galaxy A33 5G juga menyertakan fitur yang berguna untuk memaksimalkan pengalaman dalam bermain gim melalui Game Launcher. Fitur ini akan mengumpulkan beberapa gim yang terpasang dalam satu tempat.
Anda bisa mengumpulkannya secara manual ataupun otomatis. Selain memudahkan saat memilih gim yang akan dimainkan, Game Launcher juga memiliki fitur optimasi yang disebut dengan Game Booster. Dari sini terdapat pilihan antara Performance, Standard, dan Battery Saver.
Masalah keamanan juga menjadi perhatian Samsung dengan hadirnya fitur Samsung Knox agar data tetap aman dari serangan malware atau ancaman lainnya. Keamanan file atau folder juga terlindungi dengan menempatkannya pada Secure Folder.
Sebagai sumber daya digunakan baterai dengan kapasitas 5.000 mAh yang kerap digunakan pada smartphone kelas menengah. Berdasarkan pengujian yang kami lakukan, baterai tersebut mampu bertahan sampai 12 jam 3 menit untuk aktivitas sehari-hari yang diwakili melalui pengujian dari PCMark. Sementara, dari penggunaan yang dilakukan untuk aktivitas sehari-hari, baterainya bisa bertahan dari pagi sampai malam dan masih menyisakan sekitar 15%. Selain itu, kami juga memainkan gim PUBG mobile selama setengah jam. Dari kondisi 64%, baterai berkurang menjadi 58% yang artinya terjadi pengurangan sebesar 6% saja.
Untuk pengisian dayanya Galaxy A33 5G mendukung fast charging 25 watt. Karena paketnya tidak menyertakan charger, kami mengisi baterai menggunakan charger 33 watt dan dari kondisi 5% sampai 94% membutuhkan waktu sekitar 1 jam 29 menit. Jika dibanding smartphone sekelas, dukungan fast charging serta lamanya waktu pengisian memang kurang gegas. Apalagi sudah mulai banyak kompetitor yang memberikan dukungan fast charging 33 watt ke atas di rentang harga yang sama.
Kesimpulan
Samsung Galaxy A33 5G hadir sebagai satu paket lengkap smartphone 5G kelas menengah yang bertenaga. Fitur-fiturnya cukup mumpuni dan bisa diandalkan untuk berbagai aktivitas. Kamera utamanya baik, performanya lancar, desainnya premium, mendukung jaringan 5G dari operator tanah air, serta terdapat fitur keamanan yang biasa ditemukan pada smartphone flagship. Beberapa kekurangan yang ada seperti tidak terasa berkat berbagai keunggulan yang dimilikinya.
Plus: SoC yang sama dengan seri di atasnya, ada fitur OIS dan fitur kamera lainnya seperti Pro Video, hasil kamera utama dan mode malam yang bagus, desain sederhana dan premium, usung IP67, layar Super AMOLED 90 Hz, ada NFC, sensor fingerprint di bawah layar, dukung jaringan 5G dari tiga operator, dilengkapi Samsung Knox dan Secure Folder.
Minus: Tanpa charger, tidak ada jack audio 3,5 mm, dukungan fast charging yang kurang gegas di kelasnya.
Penulis | : | Dayu Akbar |
Editor | : | Cakrawala |
KOMENTAR