Bagi para kreator konten di platform media sosial, khususnya konten kreator baru, peluang monetisasi dari konten yang telah mereka buat menjadi tantangan tersendiri.
Ada banyak alasannya, seperti algoritme media sosial yang berubah-ubah atau kalah saing dengan kreator konten besar, artis misalnya.
Padahal, konten yang dihasilkan kreator konten itu memiliki kualitas yang bagus namun harus tenggelam karena kalah saing lantaran tantangan tadi.
Melihat keresahan para kreator konten tersebut, startup TipTip menghadirkan solusi lewat platform yang dihadirkannys dalam bentuk aplikasi dan website.
Dalam konferensi pers yang digelar Kamis (4/11/2022), Albert Lucius, Pendiri dan CEO TipTip, mengatakan bahwa “TipTip berkomitmen ingin membawa semangat pemberdayaan baru dengan menyediakan wadah yang bisa menjawab tantangan kreator konten akan kendala monetisasi yang belum banyak diangkat oleh private sectors lainnya.”
“Tidak hanya membebaskan kreator konten dari tuntutan algoritme dan kompleksitas platform, kami berharap kreator konten di Indonesia bisa bebas membuat konten yang bagus dengan TipTip membantu monetisasinya,” tambah Albert.
Sejak pertama kali meluncur pada Juli lalu. TipTip telah meningkatkan beberapa fitur pengalaman yang semakin memudahkan kreator konten di TipTip memonetisasi passion mereka.
Kreator konten bisa menjual Digital Konten atau membuat Live Session yang dilengkapi dengan fitur tipping bagi suporter di setiap sesinya.
Tidak hanya bagi para kreator konten, fitur promotor TipTip juga memberikan akses ke semua orang untuk bisa mempromosikan digital konten milik kreator konten manapun dan mendapatkan penghasilan darinya.
Triawan Munaf, Presiden Komisaris TipTip mengungkapkan, “TipTip membuka kesempatan bagi siapa pun yang ingin memperoleh penghasilan dari peran dan passion yang digeluti. Misi besar kami tidak akan terwujud jika tidak ada keterlibatan banyak pihak.”
“Kami berharap TipTip bisa semakin kuat dalam membantu pembangunan ekosistem ekonomi kreator konten dan semakin banyak lagi masyarakat Indonesia yang bisa merasakan langsung dampak positif dari profesi sebagai kreator konten,” lanjut Triawan.
Alami Pertumbuhan Bisnis yang Positif
Pada bulan Maret 2022, TipTip meraih pendanaan tahap awal senilai US$ 10 juta atau setara Rp143,5 miliar,
Pendanaan ini dipimpin oleh East Ventures, dengan partisipasi dari Vertex, EMTEK, SMDV, dan beberapa family offices terkemuka.
Sejak pendanaan awal dan peluncuran platform TipTip pada Juli lalu, tercatat hingga Oktober 2022, TipTip mencetak pertumbuhan positif dengan volume pendapatan meningkat hingga 9x, serta jumlah pengguna yang bertambah 4x lebih banyak.
Pertumbuhan ini diklaim merupakan hasil dari rangkaian kegiatan Hyperlocal TipTip di 8 kota di Indonesia, termasuk Medan, Jakarta, Bandung, Semarang, Yogyakarta, Surabaya, Malang, dan Bali.
Kunjungan TipTip juga menerima sambutan positif dari komunitas setempat dan berhasil merangkul lebih banyak masyarakat bergabung ke dalam ekosistem kreator TipTip.
TipTip juga sudah menghadirkan ratusan konten menarik dari lebih dari 1,000 kreator yang bergabung sejak awal peresmiannya.
Setiap bulannya ada sekitar 200 konten baru dari para kreator konten yang terbagi ke dalam ragam sub-topik kategori seputar topik pengembangan diri, kesehatan, bisnis dan entrepreneurship, hiburan, teknologi dan sains, dan topik menarik lainnya.
TipTip sendiri menargetkan dapat meraih 150,000 pengguna dan 15,000 kreator konten, serta memperluas cakupan hingga tingkat nasional hingga Q2 tahun 2023.
Kampanye “Lakuin di TipTip”
TipTip mengumumkan kampanye baru bertajuk “Lakuin di TipTip” dan mengajak masyarakat Indonesia mendukung perkembangan industri kreator konten dengan memonetisasi kreativitas dan passion di TipTip.
Kampanye ini turut membuka kesempatan bagi setiap pemangku kepentingan di industri kreator konten untuk saling mendukung guna mewujudkan pembangunan ekosistem ekonomi kreator konten Indonesia yang selalu bertumbuh.
“Kampanye “Lakuin Di TipTip” mengundang semua kalangan masyarakat bergabung dalam ekosistem kreator TipTip. Kegiatan Hyperlocal berikutnya diagendakan untuk merangkul lebih banyak kreator konten di Indonesia, khususnya di kota Kalimantan, Sulawesi, dan Sumatera,” jelas Albert.
Baca Juga: Kisah Pengemudi Ojol Perempuan Jadi Konten Kreator di SnackVideo
Baca Juga: Bantu Kreator, Apa Saja Fitur-fitur Terbaru Facebook dan Instagram?
Penulis | : | Rafki Fachrizal |
Editor | : | Rafki Fachrizal |
KOMENTAR