"Sekarang (OpenAI) telah menjadi tertutup, perusahaan bertujuan untuk mendapat keuntungan maksimal yang dikendalikan secara efektif oleh Microsoft. Tidak seperti yang kumaksudkan sama sekali," tulisnya belum lama ini di Twitter.
Saat ini Elon Musk tidak lagi memiliki saham di OpenAI dan tidak lagi menjabat sebagai dewan komisaris.
Musk kembali meminta pengawasan terhadap A.I. ditingkatkan karena risikonya. "Menurutku, AI ini sebenarnya risiko yang lebih besar bagi masyarakat daripada mobil atau pesawat atau obat-obatan," cetusnya
"(Teknologi) ini sama-sama positif atau negatif dan sangat, sangat menjanjikan dan memiliki kemampuan yang hebat," sambungnya. Namun Elon Musk menekankan bahwa di balik kemampuan tersebut ada bahaya yang besar.
Source | : | The Information |
Penulis | : | Adam Rizal |
Editor | : | Adam Rizal |
KOMENTAR