POCO kerap menghadirkan smartphone dengan performa kencang di harga terjangkau. Hal ini kembali dipertegas dengan hadirnya POCO X5 5G. Ini merupakan seri X pertama di tahun 2023 dimana tahun 2022 seri X absen.
Seri X sendiri menegaskan segmen kelas menengah yang menawarkan performa extreme. POCO X5 5G mengedepankan beberapa fitur unggulan, diantaranya panel layar AMOLED dengan refresh rate 120Hz, performa Snapdragon 695, dan dukungan RAM hingga 13 GB.
Dan sesuai penamaan serinya, smartphone ini sudah mendukung hingga jaringan 5G. Meski cakupan area 5G saat ini di Indonesia masih terbatas, namun POCO X5 5G bisa jadi pilihan bagi pengguna yang ingin merasakan atau mencoba jaringan tersebut di daerah tertentu.
Secara spesifikasi, jaringan 5G yang didukungnya mencakup n1 (2.100 MHz), n3 (1.800 MHz), dan n40 (2.300 MHz). Sehingga bisa digunakan pada jaringan tiga operator 5G di Indonesia, yaitu Telkomsel, Indosat Ooredoo Hutchison, dan XL Axiata. Bahkan, dengan dukungan dual SIM 5G, dua slot kartu SIM-nya bisa digunakan secara bergantian untuk jaringan tersebut.
Secara fisik, POCO X5 5G masih menampilkan ciri khas POCO pada bodi belakangnya. Tampilan frame kamera dengan area warna hitam serta tulisan POCO mempertegas hal tersebut. Bodinya belakangnya terasa sedikit kesat dan menggunakan bahan polikarbonat dengan finishing matte. Memang masih dijumpai bercak bekas sidik jari ketika dipegang namun tidak sejelas lapisan glossy.
Punya dimensi panjang 16,59 cm dengan ketebalan 0,8 cm serta bobot 189 gram, bodinya terasa ramping dan nyaman digenggam. Penempatan tombolnya terbilang standar dengan posisi tombol Volume dan Power yang bersebelahan di sisi kanan. Meski menggunakan layar AMOLED yang mendukung penempatan fingerprint, namun POCO tetap menempatkan sensor tersebut bersamaan dengan tombol Power.
Secara berurutan pada sisi bawah terdapat port USB type-C dan speaker. Dan sisi atas terdapat sensor infrared dan jack audio 3.5mm. Bersama dengan smartphone Xiaomi, sensor infrared ini memang jadi salah satu ftur yang tidak dimiliki smartphone lain. Fungsinya sebagai remote control untuk perangkat elektronik yang mendukungnya. Dan pada sisi kanan terdapat tempat untuk slot kartu hibrid yang bisa digunakan secara bersamaan antara satu kartu SIM dan satu kartu microSD atau dua kartu SIM tanpa microSD.
Keunggulan lain yang ditonjolkan POCO X5 5G adalah layarnya. Menggunakan panel AMOLED dengan 100% DCI-P3 yang membuat layar lebih terang dan kaya warna. Kombinasi ukuran 6,67 inci serta resolusi FHD+ (2400 x 1800) serta bezel tipis membuat layar terasa lega. Apalagi kamera depannya menggunakan desain punch hole.
Punya tingkat kecerahan 1200 nits dan dukungan Sunlight Display membuat layar tetap terlihat jelas meski dalam kondisi di bawah terik matahari. Bagi gamer, kenyamanan masih ditambah dengan dukungan refresh rate 120Hz serta 240Hz touch sampling untuk memastikan respon sentuhan yang cepat.
Urusan performa, smartphone ini mengandalkan system-on-chip Snapdragon 695 5G dari Qualcomm dengan arsitektur 6 nm. POCO X5 5G hadir dalam dua varian yang dibedakan oleh memori RAM dan kapasitas penyimpanan, 6GB+128GB dan 8GB+256GB. Sementara unit yang kami uji adalah varian pertama.
Sebagai penopang, POCO menyertakan fitur memory extension untuk menambah kapasitas RAM secara virtual hingga 5 GB. Dan Anda diberikan pilihan untuk menentukan RAM virtual tersebut dengan pilihan 2 GB, 3 GB, dan 5 GB. Secara teori, besarnya RAM tersebut akan membuat kinerja lebih mulus dan bebas lag. Meski secara prakteknya kami tidak bisa melihat perubahaan drastis saat menggunakan fitur ini dibanding tidak menggunakannya.
Hasil benchmark Antutu tertinggi yang berhasil kami dapatkan mencapai skor 400 ribuan poin yang artinya sudah mumpuni utnuk kebutuhan bermain game maupun hiburan. Pengujian yang kami lakukan untuk gaming seperti PUBG Mobile, COD, atau Mobile Legends, lancar pada pengaturan rata kanan. Bahkan untuk Genshin Impact yang lebih berat, pengaturan rata kanan masih dimungkinkan. Terjadinya frame drop ataupun lagging terbilang jarang dan masih dimaklumi. Namun jika Anda ingin pengalaman yang lebih lancar pengaturan secara default bisa jadi pertimbangan.
Urusan baterai, POCO X5 5G menggunakan kapasitas 5000 mAh yang umum digunakan pada smartphone sekelas. Untuk pengujian daya tahan baterai kami menggunakan PCMark for Android dengan skenario Work 2.0 Battery Life. Dengan skenario ini baterai bisa bertahan cukup lama yaitu hingga 17 jam 42 menit. Itupun baterai masih dalam kondisi tersisa 20%. Jadi untuk penggunaan keseharian sudah sangat cukup aman jika Anda beraktivitas dari dari pagi hingga malam hari.
Pengujian baterai secara real time juga kami lakukan dengan memainkan game PUBG Mobile. Tingkat kecerahan layar di atur ke posisi 50% dan refresh rate kami atur 60Hz. Game kami mulai dengan kondisi baterai di 59% dan setelah sekitar 30 menit kondisi baterai jadi 54%. Artinya selama setengah jam lebih baterai berkurang sekitar 5%. Sementara saat benchmark menggunakan Antutu, terjadi pengurangan baterai sekitar 2% saja.
Untuk mengisi daya baterai, POCO menyertakan adaptor 33 watt beserta kabel USB type-C. Pengisian baterai dari kondisi 0% - 100% memakan waktu sekitar 70 menit. Menariknya, proses pengisian baterai lebih cepat ketika dari posisi 0% ke 50% dimana hanya memakan waktu sekitar 30 menit saja.
Di sektor kamera, POCO memberikan konfigurasi kamera utama 48 MP, kamera ultra-wide 8 MP, dan kamera makro 2 MP. Untuk kemampuan merekam videonya, kamera utama dan depan mendukung hingga resolusi 1080p saja. Untuk penggunaannya, pengguna mesti bisa memanfaatkan pencahayaan dengan tepat guna mendapatkan hasil terbaik.
Kami sendiri mendapatkan hasil yang cukup baik ketika coba mengambil foto outdoor di siang dan sore hari menggunakan kamera utama. Sementara saat malam hari, hasil warna foto terlihat cenderung pucat serta beberapa noise yang dihasilkannya. Namun secara umum, kamera POCO sudah cukup bagi pengguna yang lebih fokus pada performa ketika digunakan untuk bermain game.
Kesimpulan
POCO X5 5G siap bersaing dengan menawarkan performa kencang, desain ramping dan ringan, serta daya tahan baterai yang lama. Ini masih ditambah dengan layar lapang dengan panel AMOLED yang memanjakan mata. Keunggulan tersebut cocok bagi gamer yang mencari smartphone 5G di rentang harga tiga jutaan. Apalagi smartphone ini juga dilengkapi dengan fitur tambahan menarik seperti NFC, IR blaster yang berfungsi sebagai remote control perangkat eletronik, serta sudah tersertifikasi rating IP53.
PLUS: Layar terang dan tajam dengan refresh rate 120Hz, performa kencang di kelasnya, daya tahan baterai lama dengan fast charging 33 watt, smartphone 5G terjangkau, ada NFC dan IR blaster.
MINUS: Hasil foto malam cenderung pucat, speaker mono.
Penulis | : | Dayu Akbar |
Editor | : | Dayu Akbar |
KOMENTAR