Sistem pengukur PowerLogic dengan pemantauan jarak jauh melalui EcoStruxure Power Monitoring
Expert memungkinkan manajemen bangunan mengetahui di mana harus mengambil tindakan, mengidentifikasi masalah kualitas daya, dan menganalisis konsumsi energi berdasarkan jenis beban untuk fasilitas yang kritis dan intensif terhadap energi.
Langkah berikutnya yakni Decarbonize. Dua tahapan pertama digunakan untuk mempelajari dan mendapatkan wawasan yang dibutuhkan.
Tahapan ketiga ini merupakan tindakan nyata yang diambil untuk mengurangi emisi, mendorong efisiensi dan ketahanan sumber daya, dan meningkatkan keuntungan bisnis.
Mulai dari (1) adopsi teknologi sistem manajemen gedung, (2) peningkatan efisiensi di tingkat ruangan dengan penggunaan sensor dan perangkat berbasis IoT untuk memaksimalkan penghematan energi dan karbon serta memastikan kenyamanan penghuni, (3) modernisasi infrastruktur bangunan seperti peralatan distribusi listrik yang sudah usang, dan mengoptimalkan desain kelistrikan berbasis software, hingga (4) transisi ke sumber daya terbarukan.
Beberapa solusi yang tersedia seperti sistem manajemen gedung (BMS) yang terbuka dan cerdas, seperti EcoStruxure Building Operation menyediakan integrasi, visibilitas, dan data terintegrasi untuk mengelola HVAC, daya, pencahayaan, keamanan, keselamatan kebakaran, jaringan mikro, stasiun pengisian daya kendaraan listrik (EV), dan sumber energi terbarukan.
EcoStruxure Building Advisor dapat membantu mengoptimalkan kinerja peralatan melalui pemeliharaan prediktif untuk membantu mencegah penurunan kinerja, mengidentifikasi kesalahan dan secara proaktif memberikan wawasan penting tentang peralatan HVAC dan efisiensi sistem, serta mendeteksi masalah kritikal sebelum terjadi kegagalan.
“Berpegang pada nilai-nilai impact company, Schneider Electric terus berupaya untuk menjadi mitra digital yang dapat diandalkan dan berdampak positif. Melalui Schneider Electric Sustainability Business, kami menyediakan layanan konsultasi bagi korporasi dan organisasi seputar program sustainability dalam pengelolaan energi, otomasi dan aksi iklim,” papar Roberto.
“Kami juga ingin mengajak sebanyak-banyaknya pemangku kepentingan baik swasta dan publik untuk bergabung menjadi Green Heroes for Life (GHfL) dengan membangun supporting ecosystem yang mempermudah dimulainya perjalanan sustainability dengan aksi iklim yang terencana dan terukur. Salah satunya dengan edukasi memberikan tips praktis berdasarkan pengalaman dan pengetahuan kami,” pungkas Roberto.
Penulis | : | Rafki Fachrizal |
Editor | : | Rafki Fachrizal |
KOMENTAR