Laris Manis
Perusahaan semikonduktor Nvidia mendapatkan 'durian runtuh' menyusul meroketnya popularitas artificial intelligence (AI) atau kecerdasan buatan di dunia.
Banyak perusahaan berlomba-lomba membeli GPU AI Nvidia H100 untuk pengembangan inovasi AI.
Baru-baru ini lembaga riset Omdia melaporkan Nvidia sudah mengirimkan GPU Akselerator AI Nvidia H100 sebanyak 900 ton pada kuartal kedua tahun 2023.
Sebagai gambaran, bobot satu perangkat GPU AI Nvidia H100 sekitar 3 Kg. Jika ditotal, maka Nvidia telah mengirimkan GPU AI H100 sebanyak 300.000 unit.
Jumlah itu cukup besar mengingat ini adalah sebuah perangkat GPU Akselerator. Nvidia sendiri merencanakan akan mengirimkan sekitar 1,5 juga hingga 2 juta unit GPU Akselerator AI hingga tahun 2024 mendatang.
Data itu baru satu model GPU saja yaitu Nvidia H100. Nvidia sendiri juga sudah punya beberapa model GPU Akselerator AI yang dipasarkan saat ini.
Nvidia baru-baru ini juga sudah merilis GH200 yang memiliki kemampuan komputasi lebih masif lagi.
Beberapa perusahaan lain kabarnya juga tengah mengembangkan GPU Akselerator AI, seperti salah satunya AMD.
Namun dengan langkah lebih awal yang dilakukan oleh Nvidia untuk terjun ke industri ini, memungkinkan mereka meraup pasar yang lebih besar dan lebih cepat.
Cetak Rekor
Penulis | : | Adam Rizal |
Editor | : | Adam Rizal |
KOMENTAR