Hadirkan Sejumlah Inovasi, SAP Dorong Pengembang Jadi AI Developer

Liana Threestayanti - Rabu, 8 November 2023 | 21:38 WIB

SAP menghadirkan sejumlah inovasi untuk mendorong para pengembang menjadi AI developer yang akan mengoptimalkan bisnis di era AI. (ilustrasi: kantor pusat SAP di Walldorf, Jerman)

Kecerdasan buatan atau AI kian dilirik perusahaan, SAP menghadirkan sejumlah inovasi untuk mendorong para pengembang menjadi AI developer yang akan mengoptimalkan bisnis di era AI.

Menurut Juergen Mueller, Chief Technology Officer dan anggota dari Executive Board SAP SE, dinamika teknologi dan bisnis saat ini mengharuskan para developer menjadi AI developer.

"Inovasi yang kami luncurkan di SAP TechEd, mulai dari alat pro-code yang terintegrasi dengan AI hingga one-stop shop untuk membuat ekstensi dan aplikasi AI generatif pada SAP Business Technology Platform, mendukung pengembang di jantung revolusi AI dan memberi mereka sumber daya yang mereka butuhkan untuk mentransformasi cara menjalankan bisnis," jelas Mueller di ajang SAP TechEd 2023.

Inilah beberapa pengumuman yang disampaikan SAP di ajang developer conference yang berlangsung di Bangalore, India tersebut beberapa waktu lalu.

SAP Build Code

Mengingat tujuan dari pemanfaatan AI generatif adalah meraih manfaat bisnis, SAP melihat pentingnya mendukung fusion development yang berupa kolaborasi antara pengembang profesional dan tim bisnis sebagai citizen developer.

Untuk itu, SAP kini menyediakan solusi SAP Build Code sebagai opsi pro-code dalam solusi low-code SAP Build yang diluncurkan tahun lalu. Dioptimalkan untuk pengembangan dengan Java dan JavaScript, solusi SAP Build Code menghadirkan productivity tool berbasis AI generatif. Copilot AI generatif Joule akan membantu pengembang dalam melakukan coding untuk data modeling, application logic, dan test script creation.

Fitur Vector Database Baru

Fondasi bagi AI yang bagus adalah data yang bagus. Dengan alasan ini, SAP menghadirkan fitur vector database baru pada penawaran multimodel SAP HANA Cloud tanpa biaya tambahan.

Sebagai gambaran, penyimpanan vector data bertugas mengelola data tak terstruktur, seperti teks, gambar atau audio, untuk menyediakan memori jangka panjang dan konteks yang lebih baik untuk model AI. Dengan adanya kemampuan ini, sistem akan lebih mudah dan cepat menemukan dan mengambil obyek yang serupa dengan cepat.

Fitur vector database baru ini disebut SAP akan meningkatkan interaksi antara model bahasa besar/LLM dan data penting milik perusahaan pelanggan. Inovasi ini memungkinkan para developer SAP memberikan insight atau wawasan berbasis data pada tingkatan baru, dalam kerangka kerja privat yang aman, menggunakan data pelanggan khusus industri sehingga dapat mengurangi potensi halusinasi pada AI.

AI Foundation

Selanjutnya SAP juga menyoroti AI Foundation pada SAP BTP (Business Technology Platform). AI Foundation merupakan one-stop shop bagi para developer yang sedang membuat extension dan aplikasi berbasis AI dan AI generatif di platform SAP BTP.

AI Foundation menyediakan segala hal yang dibutuhkan para developer dalam membuat tool AI yang siap pakai di SAP BTP, mulai dari AI service dan akses, sampai LLM, kemampuan vector database, AI runtime dan lifecycle management.

Konten Pembelajaran AI

SAP juga melihat adanya peningkatan permintaan akan developer yang mumpuni akibat perkembangan pesat dalam bidang inovasi teknologi. Sebagai perwujudan dari komitmen untuk meningkatkan keterampilan 2 juta profesional pada tahun 2025 sekaligus melengkapi konten pembelajaran AI gratis yang telah tersedia, SAP juga meluncurkan sertifikasi berbasis peran (role-based) baru dan menyediakan sumber-sumber pembelajaran gratis bagi back-end developer, menggunakan model pengembangan ABAP Cloud.

Dua sumber pembelajaran baru yang mencakup ABAP development tool pada SAP BTP dan SAP S/4HANA kini tersedia di situs SAP Learning.

Selain itu, SAP juga ikut bergabung dengan Program Afiliasi Korporat (Corporate Affiliate Program) dari Stanford HAI (Institute for Human-Centered AI). Para peneliti dan engineer di SAP akan bekerja sama dengan komunitas akademis Stanford, termasuk fakultas dan mahasiswa riset, dalam memadukan AI generatif dan bisnis.