Strategi "triatlon" adalah kunci tetapi bukan tidak mungkin Xiaomi menaikan harga produknya. Jika idealisme mereka terhadap keuntungan marjin benar adanya, maka alasan
lain yang menyebabkan harga jual naik adalah harga komponen dan ongkos produksi yang meningkat.
Namun, Xiaomi punya cara sendiri untuk mengakalinya dengan memasang strategi yang mereka sebut "triatlon". Dengan model bisnis ini, keuntungan Xiaomi lebih
mengandalkan pada loyalitas Mi Fans yang berkesinambungan dan layanan internet sesuai keinginan konsumen, bukan dengan mematok harga tinggi.
Prosesor yang tangguh dan baterai jumbo menjadi fokus utama Xiaomi dengan mengorbankan bagian pelapis ponsel. Hal itu memungkinkan konsumen bisa menggenggam ponsel berspesifikasi unggulan dengan harga terjangkau.
Baca Juga : Harga Murah Spek Canggih, Pocophone F1 Bisa Picu Perang Harga
Hingga saat ini, ponsel termahal Xiaomi secara global masih dipegang Mi 8 Explorer Edition dengan harga sekitar Rp 8,1 juta saat diluncurkan.
Kabarnya, smartphone Xiaomi berbanderol mahal akan disusul Mi Mix 3 yang akan segera rilis dengan desain kamera geser.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Xiaomi Bakal Ikutan Jual Ponsel Rp 10 Jutaan?".
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Adam Rizal |
Editor | : | Adam Rizal |
KOMENTAR