Find Us On Social Media :

CMI Rilis Platform Influencer Marketing Berbasis Teknologi AI

By Rafki Fachrizal, Selasa, 23 Januari 2024 | 19:15 WIB

Amanda Lai, General Manager CacaFly Metrodata Indonesia (CMI), mengungkapkan: “Kami telah mengamati pertumbuhan yang luar biasa dalam KOL marketing di Indonesia dalam beberapa tahun terakhir. Melalui KOL Partners, kami sangat antusias untuk memberikan kemampuan yang didukung AI kepada brand dan agensi untuk meningkatkan akurasi dan kinerja kampanye mereka.”

Akan Hadirkan Fitur Baru

Pada tahun 2024, perusahaan berencana menghadirkan fitur baru, termasuk kemampuan untuk mencari KOL di lebih banyak platform seperti TikTok.

Pengguna juga akan dapat menyaring hasil berdasarkan jenis kiriman (post) yang berbeda, seperti kiriman (post) berbayar dan sponsor, yang akan memungkinkan mereka untuk menemukan KOL yang memiliki catatan dalam jenis kampanye yang sedang mereka kerjakan.

Fitur unik lainnya yang sedang dikembangkan adalah fitur yang memungkinkan brand dan agensi untuk memberikan umpan balik tentang pengalaman mereka bekerja dengan KOL.

Fitur ini bertujuan untuk mengatasi permasalahan umum di mana brand dan agensi sering menemui kesulitan untuk menilai kualitas dan gaya kerja influencer.

KOL Partners dapat membantu menjaga brand safety karena mereka dapat memeriksa apakah tone atau gambaran yang digunakan oleh KOL sudah sesuai dengan pedoman merek mereka.

KOL Partners ditargetkan kepada brand dan agensi yang menggunakan KOL marketing di berbagai bidang, seperti kecantikan, F&B, mode, teknologi, kebugaran, keuangan, dan perjalanan.

Tercatat, ada lebih dari 10 brand dan agensi telah mengikuti pengujian beta KOLPartners.

Melalui data yang dimiliki oleh KOL Partners, pengguna juga dapat menemukan rekomendasi KOL terbaik di kategori - kategori tertentu.

Tujuan KOL Partners adalah menjadi basis data KOL terbesar di Indonesia dan menampilkan lebih dari 100.000 influencer yang memiliki lebih dari 10.000 pengikut.

Melda Lethulur, Kepala Divisi KOL Adlink Sinemedia, mengungkapkan "Menggunakan AI/ML di KOL marketing sangatlah penting untuk semua pihak yang terlibat didalamnya. Mencoba Versi Beta KOL Partners ini sangat menarik, sangat berguna & fiturnya juga ramah pengguna. Saya bisa membayangkan menggunakan ini secara rutin untuk menemukan KOL yang sesuai untuk kampanye saya."

Sebagai informasi, cacaFly-Metrodata Indonesia adalah joint venture yang terbentuk pada tahun 2022 antara agensi pemasaran digital asal Taiwan, cacaFly, dan perusahaan ICT (Teknologi Informasi dan Komunikasi) asal Indonesia, Metrodata, untuk menyediakan layanan pemasaran berbasis data ke pasar Indonesia.

CMI telah bekerja sama dengan berbagai brand ternama, antara lain Wardah (bagian dari Paragon Group) untuk KOL marketing dan DANA serta Ceres untuk performance marketing.

Baca Juga: Synnex Metrodata Indonesia Distribusikan Produk Solusi IBM Berbasis AI

Baca Juga: Kominfo Sebut Surat Edaran Tata Kelola AI Jadi Pelengkap UU ITE & PDP