“Membangun keseimbangan antara merangkul kehadiran digital dan menjaga privasi online akan selalu menjadi tantangan, dan peralihan menuju kencan online menciptakan area lain di mana pengguna harus menentukan cara terbaik bagi mereka untuk menjalin koneksi sekaligus melindungi keamanan. Untungnya, fakta yang kami lihat beberapa tahun terakhir menunjukkan aplikasi kencan bergerak ke arah yang lebih baik dan memungkinkan pengguna terhubung dengan lebih aman. Mereka terus berupaya untuk menjaga keamanan data, dan, dalam versi berbayar dari banyak aplikasi, pengguna dapat melakukan hal-hal seperti menentukan lokasi secara manual atau mengaburkan foto mereka,” jelas Tatyana Shishkova, pakar keamanan di Kaspersky, dalam acara Mobile World Congress 2021 bertajuk "Love in the digital age: what does the future hold for us?", Selasa (29/06/21).
“Mudah-mudahan di masa depan, opsi ini akan tersedia di semua aplikasi secara gratis. Hal terbaik yang dapat dilakukan pengguna untuk tetap aman adalah berhati-hati dengan data yang mereka bagikan seputar diri sendiri, baik di profil kencan maupun dalam percakapan,” tambah Tatyana Shishkova.
Untuk tetap aman saat menggunakan aplikasi kencan, Kaspersky merekomendasikan bebarapa hal berikut:
Terkait masa depan aplikasi kencan, Kaspersky memiliki beberapa prediksi—dan harapan—terutama seputar keamanannya, seperti penggunaan AI dalam melindungi pengguna dari penipuan dan pembuatan akun terverifikasi.
Baca Juga: Waspadai Aktivitas Cryptomining di Balik Lonjakan Tagihan Listrik
Baca Juga: Apa saja Fitur-fitur Terbaru Tinder?
Penulis | : | Rafki Fachrizal |
Editor | : | Rafki Fachrizal |
KOMENTAR