“Area prioritas hampir seluruhnya sudah teraliri listrik, tetapi kami tetap upayakan keandalan jaringan sehingga bisa terwujud zero downtime,” papar Zainal.
Selain memastikan aliran listrik, Zainal menyatakan bahwa PLN ikut mendukung prinsip yang dimiliki oleh masing-masing destinasi pariwisata. Misalnya, dengan mengganti sumber listrik dengan pembangkit tenaga surya untuk destinasi wisata yang menerapkan konsep green tourism.
Baca Juga: HP Oppo, Vivo, hingga Xiaomi Bakal Pakai Chip Mediatek Dimensity 9000
“Wakatobi mendukung konsep green tourism. Jadi pembangkit listrik tenaga diesel kami ganti menjadi pembangkit listrik tenaga surya,” lanjutnya.
Sementara itu, Wihana Kirana Jaya menyatakan bahwa Kemenhub saat ini terus mendukung terwujudnya infrastruktur inti seperti kelayakan bandara dan infrastruktur pendukung di area destinasi wisata.
“Kelayakan bandara dan infrastruktur di dalamnya masih jadi prioritas Kemenhub. Selain itu, kami juga mengupayakan kapal untuk penyeberangan, bus antarmoda, dan pelabuhan. Contohnya ada di daerah Danau Toba,” ujar Jaya.
Melalui berbagai dukungan tersebut, diharapkan adaptasi smart city di area wisata prioritas dapat terwujud, sehingga tidak hanya mampu menarik wisatawan lokal, tetapi juga dinikmati manfaatnya oleh masyarakat.
Penulis | : | Tim Konten |
Editor | : | Sheila Respati |
KOMENTAR