Dropbox dapat diakses melalui web, aplikasi desktop, dan aplikasi mobile serta mendukung semua sistem operasi utama. Fitur-fitur tambahan juga bisa dinikmati pengguna di aplikasi mobile, seperti opsi untuk secara otomatis mengunggah foto, video, dan tangkapan layar yang diambil menggunakan perangkat mobile pengguna ke storage Dropbox.
Dari sisi keamanan, berdasarkan keterangan di website-nya, Dropbox menggunakan SSL/TLS untuk data dalam transit dan 256-bit Advanced Encryption Standard (AES) untuk file yang tidak aktif.
Plus: integrasi dengan Office 365 dan Google Workspace, tool kolaborasi Dropbox Paper, proteksi file yang dibagi pakai
Minus: penyimpanan gratis terbatas (2GB)
3. pCloud
Baru diluncurkan pada 2013, oleh berbagai media, pCloud sudah didaulat sebagai salah satu dari “The Best Cloud Storage”. Cloudwards menilai pCloud cukup royal dengan memberikan ruang simpan gratisan sebesar 10GB.
Namun ruang simpan sebesar itu diberikan secara bertahap. Setelah mendaftar, pengguna akan memperoleh 2GB. Dan tambahan 5GB akan diberikan setelah pengguna melakukan beberapa hal lain. Tambahan 3GB lagi baru diberikan setelah pengguna mengundang pengguna lain untuk mendaftar.
Pengguna layanan, misalnya Google Drive, yang bisa langsung mendapatkan kapasitas 15GB dengan cuma-cuma tentu memiliki penilaian berbeda.
Namun yang menarik, pCloud menawarkan penyimpanan seumur hidup (Lifetime) dengan harga US$175 untuk kapasitas 500GB. Untuk satu kali pembayaran selamanya, harga tersebut tentu cukup terjangkau oleh pengguna, terutama jika pengguna kerap berbagi file berukuran besar.
Cara menyimpan file di pCloud sangat mudah. Setelah memasang aplikasi desktop, pCloud akan muncul sebagai salah satu drive di komputer pengguna. Untuk mengunggah file, pengguna cukup melakukan drag and drop file ke drive pCloud.
Jika Anda adalah pengguna Dropbox, Google Drive, Microsoft OneDrive, atau Facebook, dan Anda ingin mencoba pCloud, Anda dapat mencadangkan semua data dari layanan-layanan tersebut langsung ke pCloud. Pengguna cukup mengeklik Backup dan memilih layanan yang akan dicadangkan.
pCloud juga menawarkan fitur backup untuk pencadangan file dari perangkat desktop maupun mobile. Untuk keperluan ini, pengguna harus terlebih dulu mengunduh desktop client pCloud dan pCloud untuk Android atau iOS. Caranya cukup mudah, pengguna tinggal memilih folder mana yang akan dicadangkan secara otomatis ke cloud.
Penulis | : | Liana Threestayanti |
Editor | : | Liana Threestayanti |
KOMENTAR